Menerapkan Keamanan dan Sanitasi Makanan untuk Juru Masak
Program ini akan membantu kamu dalam memahami pentingnya keamanan pangan dan mengaplikasikannya sesuai standar GMP (Good Manufacturing Practice) agar dapat menghasilkan produk berkualitas dengan daya saing yang tinggi.
Tentang Program
Deskripsi Kelas:
Juru Masak harus menghasilkan makanan sesuai GMP (Good Manufacturing Practise) yang terkait keamanan pangan. Pentingnya pemahaman kemanan pangan ini terkait dengan kualitas makanan. Pemahaman yang rendah akan keamanan pangan membuat produk yang dihasilkan mudah rusak dan tidak memiliki standar rasa yang sama.
Dengan memiliki pengetahuan keamanan pangan melalui kelas ini, peserta dapat menjadi juru masak yang menghasilkan makanan dengan baik sehingga dapat menggapai pasar yang diharapkan.
Tujuan Umum Pelatihan
Peserta dapat memahami pentingnya keamanan pangan dan mengaplikasikannya sesuai standar GMP (Good Manufacturing Practice) agar dapat menghasilkan produk berkualitas dengan daya saing yang tinggi.
Tujuan Khusus Pelatihan
- Peserta dapat memahami teknik pengolahan pangan yang baik dan benar.
- Peserta dapat mengatur dan menentukan bahan makanan yang boleh dan yang dilarang.
- Peserta mampu menerapkan sistem keamanan pangan dalam menjaga kualitas makanan dan minuman sesuai prosedur.
- Peserta mampu melakukan evaluasi persyaratan dan prosedur keamanan pangan
- Peserta mampu bertanggung jawab dalam menjalankan prinsip keamanan pangan sesuai aturan yang berlaku.
Rujukan Utama yang dipakai dalam training ini adalah
SKKNI No. 618 Tahun 2016 tentang Industri Makanan Bidang Kemanan Pangan
JUDUL REFERENSI | UNIT KOMPETENSI |
SKKNI No. 618 Tahun 2016 tentang Industri Makanan Bidang Kemanan Pangan | C.100000.001.01 – Melakukan Pekerjaan dengan Aman di Industri Pangan |
C.100000.048.01 – Melakukan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya | |
C.100000.020.01 – Menganalisis Bahaya Kemanan Pangan | |
C.100000.001.01 – Melakukan Pekerjaan dengan Aman di Industri Pangan |
Aspek Kompetensi
|
Jenis Sertifikat:
- Sertifikat Penyelesaian, diterbitkan jika peserta min.80% kehadiran dari keseluruhan sesi dan memiliki min.60% nilai post-test
- Sertifikat Penyelesaian berpredikat "Sangat Memuaskan", diterbitkan jika peserta memiliki prosentasi kehadiran dalam rangkaian pelatihan minimal 80%, mendapatkan nilai minimal 60% dari hasil Post-Test dan minimal 80& dari Unjuk Keterampilan.
Langkah-langkah melihat sertifikat dan mengisi rating
- Setelah semua aktivitas tercentang hijau dan progres menunjukan 100%, maka akan muncul kolom rating dan silahkan isi rating.
- Setelah itu, sertifikat akan langsung muncul dan dapat ditemukan di tab penilaian pada tombol "Lihat Sertifikat"
Syarat Peserta:
- Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 6o tahun
- Pendidikan minimal SMU/K
- Tersedia perangkat HP/Komputer/Laptop
- Terkoneksi dengan Internet
Benefit untuk Peserta:
- e-Certificate dari Kita Kompeten
- Akses kelas seumur hidup
Kontak Lembaga
Website : www.kitakompeten.id
Nomor Telephone : 081210007012 (WA, chat only)
Email : Info@kitakompeten.id
Instagram : @kita.kompeten
Telegram : https://t.me/KitaKompetenCommunity
Alamat Kantor : Jl. Monas Blk. D No.07, Loa Bakung, Kec. Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75243
Metode Belajar
Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah Unsynchronous menggunakan video pembelajaran.
Sesi - Materi
Sesi 2 |
Standar Prosedur Operasi Sanitasi (SSOP) |
Sesi 3 |
Teknik Pengolahan Pakan |
Sesi 4 |
Pedoman Pengguna Bahan Tambahan Pangan |
Sesi 5 |
Cara Pengolahan Pangan Yang Baik |
Sesi 6 |
Bahan Baku Yang Dilarang |
Sesi 7 |
Label dan Kemasan |
Sesi 8 |
Contoh Produksi Pangan |
Total Durasi
480 menit
Metode Evaluasi
- Pre-Test
- Post-Test
- Tugas Praktik
Instruktur
Sterna (Mak Ena)
Praktisi Bisnis Kuliner dan Certified Good Manufacturing Process
Berawal sejak mengambil alih usaha catering dan kue kering musiman milik ibunya pada tahun 2002, Ena Lubis yang lebih dikenal dengan Mak Ena mulai mempelajari semua hal terkait higienitas dan keamanan pangan. Pemilik nama lengkap Sterna Speciola ini akhirnya bisa mengambil sertifikasi di bidang Good Manufacturing Process dari BNSP.
Semenjak menyabet gelar Iron Chef pada tahun 2006 di salah satu program TV Swasta, Ena pun mulai mendalami ilmu halal sehingga pada tahun 2018 setelah mengikuti pelatihan khusus, Ena menjadi kader halal MUI dan sejak tahun 2021 menjadi Penyelia Halal.Ena kerap memberikan pelatihan hard skill dan soft skill terkait pangan; baik berupa praktek pembuatan suatu jenis pangan, hingga tata cara pengolahan pangan yang baik dan manajemen catering dan usaha rumahan, serta pemiliihan kemasan pangan yang baik.
Materi
Fasilitator Kelas